Rossi: Cukup Adil Jorge Lorenzo Kembali ke Ducati

Jorge Lorenzo dirumorkan akan kembali ke Ducati dan membela tim Pramac di MotoGP 2020. (Foto: Mirco Lazzari gp / Getty Images)

KILASARIAU.com  - Jorge Lorenzo  dirumorkan akan kembali ke Ducati dan membela tim Pramac di MotoGP 2020. Valentino Rossi menilai hal itu cukup masuk akal. 

Rumor tiba-tiba mencuat, menyebut Lorenzo akan meninggalkan Honda musim depan. Juara dunia MotoGP tiga kali itu dikabarkan akan kembali ke Ducati, dan bergabung tim satelitnya Pramac.

Musim ini, Lorenzo memang kesulitan di Honda. Dari 10 balapan, rider Spanyol itu bahkan belum bisa finis 10 besar di atas RC213V.

Rossi, yang pernah delapan satu tim dengan Lorenzo di Yamaha, mengaku terkejut mendengar rumor ini. Namun, ia menilai cukup masuk akal jika mantan rekannya itu berniat kembali ke Ducati, sebab tahun lalu bisa tampil baik bersama pabrikan Italia itu.

"Dia tiba sudah cedera dan saat itu adalah bagian krusial karena Anda punya enam hari untuk naik motor tanpa tekanan dari balapan akhir pekan. Jadi dia melewatkan [tes Sepang] dan setelahnya, ketika tiba di akhir pekan balapan, semuanya menjadi lebih sulit karena tidak punya waktu dan harus berpacu."

"Yang pasti, ini adalah kejutan bagi semua orang yang mendengarnya tentang Ducati," kata Rossi, seperti dilansir Crash.

"Jika Anda melihat hasilnya, masuk akal sih, karena Jorge kan punya banyak masalah di Honda dan tahun lalu ia justru kuat bersama Ducati. Ia beberapa kali crash, bernasib buruk atau cedera, tetapi bisa datang dengan kecepatan yang baik. Jadi dari sudut pandang ini masuk akal, tetapi saya tidak tahu apakah itu benar," ungkap The Doctor.

Rossi menilai, Lorenzo hanya sedang tidak beruntung di Honda. Pebalap Italia itu pun yakin, mantan rekan setimnya di Yamaha itu hanya perlu waktu beradaptasi.

"Ngomong-ngomong, Lorenzo ada di pabrikan Honda dan saya pikir dia bisa mengendarai motor ini dengan beberapa cara, mungkin dia harus memodifikasi sesuatu dan saya pikir dia juga sangat sangat sial karena cedera pertama akibat motor sebelum tes pertama adalah sebuah malapetaka baginya," jelas Rossi.


"Kemudian setiap kali dia membuat kesalahan, dia terjatuh dan cederanya bertambah, jadi ini memang situasi yang sulit saat ini. Namun, dia ada di tim pabrikan Honda dan dengan sedikit lebih banyak waktu, sedikit lebih banyak keberuntungan, dia bisa kompetitif," ujar The Doctor.
 






Tulis Komentar